Kamis, 23 November 2017

Tugas 2 Menu-menu pada Microsoft Word

NAMA : JOHN ROBINSON S
NIM : 291417030
SUMBER : 1.

https://tinkomatter.wordpress.com/2012/09/20/ikon-tab-home-
microsoft-word-2007-dan-fungsinya-3/

2.

https://riadwiputri9f.wordpress.com/2016/11/30/mengenal-
fungsi-icon-tab-insert-pada-microsoft-word-2007/

3.

https://sulpa.wordpress.com/2011/08/12/ms-word-2007-fungsi-
icon-pada-tab-page-layout/

4. https://panduan-microsoft-
office.blogspot.co.id/2016/01/mengenal-fungsi-tab-
references.html

5. https://panduan-microsoft-
office.blogspot.co.id/2016/01/fungsi-icon-mailings-pada-
microsoft.html

6.

http://alyatikkesukaanku.blogspot.co.id/2017/02/fungsi-tab-
review-pada-microsoft-word.html

7. https://panduan-microsoft-
office.blogspot.co.id/2016/01/fungsi-tab-view-pada-microsoft-
word-2007.html

1. TAB HOME
Nama Ikon Fungsi Shortkey
1 Cut untuk memotong teks terpilih Ctrl + X
2 Copy untuk menyalin/ menggandakan teks terpilih. Ctrl + C

3

Format Painter

untuk menduplikasi format halaman dokumen
ke dalam dokumen lainnya.

4 Paste untuk melekatkan teks hasil copy atau cut Ctrl + V

5 Paste Spesial

untuk melekatkan teks hasil copy atau cut
dengan format berbeda.

Alt + Ctrl + X

6

Paster as
Hyperlink

untuk menempatkan teks sebagai hyperlink

1. Font
Nama Ikon Fungsi Shortkey

1

Font untuk memilih jenis atau karakter font

Ctrl + Shift +
F

2

Font Size untuk mengubah ukuran font

Ctrl + Shift +
T

3 Grow Font

untuk memperbesar ukuran font secara
instan

Ctrl + >

4 Shrink Font

untuk memperkecil ukuran font secara
instan

Ctrl + <

5 Clear
Formatting

untuk mengubah format teks terpilih

6 Bold untuk menebalkan teks terpilih Ctrl + B
7

Italic untuk cetak miring teks terpilih Ctrl + I
8 Underline untuk memberikan garis bawah teks terpilih Ctrl + U
9 Strikethrough untuk memberikan garis tengah teks terpilih
10 Subscript untuk huruf pangkat di bawah sebelumnya Ctrl + =

11 Superscript untuk huruf pangkat di atas sebelumnya

Ctrl + Shift +
+

12 Change Case

untuk mengubah teks menjadi capital, huruf
kecil besar, semua kecil

Shift + F3

13 Text Highlight
Color

untuk memberikan latar belakang warna
pada teks terpilih

14 Font Color untuk memberikan warna teks terpilih

1. Paragraph
Nama Ikon Fungsi
1 Bullets untuk memberikan tanda bullet pada paragraf terpilih
2 Numbering untuk memberikan penomoran pada paragraf terpilih
3 Multilevel List untuk memberikan penomoran berjenjang pada paragraf terpilih
4 Decrease
Indent

untuk menggeser baris paragraf ke kiri

5

Increase Indent untuk menggeser baris paragraf ke kanan

6

Left-to-Right untuk arah teks dari kiri ke kanan (Latin)
7 Right-to-Left untuk arah teks dari kanan ke kiri (Arab)
8 Sort untuk menyortir data
9 Show/ Hide untuk menampilkan/ menyembunyikan tanda koreksi paragraf
10 Align Text Left untuk mengatur teks rata kiri
11 Center untuk mengatur teks rata tengah

12 Align Text Right untuk mengatur teks rata kanan
13 Justify untuk mengatur teks rata kanan-kiri (merata)
14 Line Spacing untuk mengatur jarak antar baris teks
15 Shading untuk mengatur warna latar teks
16 Border untuk memberikan garis tepi teks

1. Styles
Nama Ikon Fungsi
1 Heading Untuk memilih format judul/subjudul dari paragraf terpilih
2 Change untuk mengubah style paragraph aktif.

1. Editing
Nama Ikon Fungsi Shortkey
1

Find

untuk mencari kata yang ada pada halaman
tesebut

Ctrl + F

2 Replace

untuk menggati kata dengan kata lain yang
diinginkan

Ctrl + H

3 Select

untuk menyeleksi teks, paragraph atau
gambar

2. TAB INSERT
Fungsi Icon yang ada di Group Pages

 Cover Page digunakan untuk menyisipkan serta memilih jenis halaman
sampul.
 Blank Page untuk menyisipkan/membuat halaman baru dalam suatu file
dokumen
 Break Page untuk memisah suatu halaman file dokumen
Cover Page dibutuhkan saat kita ingin membuat halaman sampul dari
suatu file yang sedang digarap, merupakan fitur terbaru Microsoft Word
2007 yang . Kita bisa memilih bentuk sampul serta melakukan setting
seperlunya, jadilah halaman sampul yang formal tanpa mengurangi nilai
estetika.
Blank Page digunakan untuk membuat halaman baru. Ini sangat
membantu kita saat mengelola dokumen harus pindah ke halaman baru.
Jadi kita tidak perlu menekan Enter ratusan kali untuk mendapatkan
halaman baru. Ini sesuai dengan visi Microsoft Word 2007 seabgai
aplikasi perkantoran yang simpel, praktis dan juga efisien.
Sedangkan Break Page sangat dibutuhkan terutama saat kita ingin
memisahkan beberapa paragraf menjadi dua halaman. sebagai contoh,
dalam suatu dokumen teridiri dari 4 paragraf dalam satu halaman saja,
terus kita ingin menjadikannya sebagai dua halaman, maka kita cukup
meletakkan kursor di bagian akhir paragraf yang ingin dijadikan halaman

pertama, klik icon Break page. Maka paragraf tadi akan berpindah ke
halaman berikutnya.

2. Fungsi Icon yang ada di Group Tables

Pada saat kita meng-klik icon Table, maka akan muncul flyout yang
berisi perintah Insert table, Draw Table , Convert Text to Table, Excel
Spreadsheet dan Quick Tables . Apa fungsi dari perintah diatas....???
Yuk mari kita bahas satu persatu...
Insert Table ini dapat kita gunakan untuk menyisipkan sebuah tabel
melalui dialog box. Kita hanya menentukan jumlah kolom ke samping
di area Number of Columns serta mengisi kotak Number of Rows untuk
menentukan jumlah kotak ke bawahnya. Disini jumlah tabel maupun
kolom tidak dibatasi, jadi kita dapat menyisipkan tabel sepuasnya
melalui perintah ini.
Draw Table berfungsi untuk menyisipkan tabel dengan menggambar
secara manual di area dokumen. Saat icon ini di-klik, pointer mouse
langsung berupa menjadi pensil yang dinamis. Drag secara diagonal
untuk membuat gambar tabel berbentuk kotak. Bila di-drag secara
diagonal akan membentuk garis lurus namun tidak melupakan
ekstensinya sebagai tabel. Bila kita membuat garis ini secara
berurutan, maka spasi antar garis yang dibuat akan menjadi area
dalam suatu tabel.
Convert Text to Tabledigunakan untuk mengkonversi atau mengubah
paragraf terpilih menjadi berbentuk tabel. Disini program berjalan
secara stereotip. Program hanya melihat adanya jejak tombol Tab dan
Enter di keyboard. Bila hanya ada dua paragraf yang terseleksi maka

hasilnya hanya ada dua kotak atas-bawah. Apabila teks yang terseleksi
terdiri dari dua paragraf yang spasinya menggunakan tab, maka
hasilnya terdapat dua kolom ke samping dan dua baris ke bawah.
Excel Spreadsheet digunakan untuk menyisipkan tabel dengan
format lembar kerja Excel. dengan fitur ini kita dapat memasukkan
rumus fungsi layaknya di lembar kerja Excel. Jadi, kita dapat
menghadirkan spesifikasi Excel biarpun sebenarnya sedang bekerja di
aplikasi word processor.
Quick Tables... berfungsi untuk menyisipkan jenis tabel sesuai jatah
yang tersedia di MS. Word 2010 ini. Kita dipersilahkan untuk memilih
jenis dan tema tabel yang diinginkan. Dalam menu tersebut kita dapat
memilih desain kalender dll. sesuai bentuk yang tersedia.

1. Fungsi Icon yang ada di Group Illustrations

Picture merupakan perintah yang digunakan untuk menyisipkan
gambar yang tersimpan di komuter atau di media removable lainnya.
Dengan ini kita dapat menyisipkan beberapa gambar atau foto. Saat
kita menggunakan perintah ini, kita akan masuk ke sebuah jendela
penjelajahan file untuk mengakses gambar di lokasi tertentu yang ingin
disisipkan ke lembar dokumen.
Clip Art dapat kita gunakan untuk menyisipkan gambar-gambar clip
untuk tujuan ilustrasi yang berkaitan dengan tema yang dibahas dalam
dokumen. Di samping itu, gambar Clip Art dapat berfungsi sebagai
elemen pemanis dari dokumen yang sedang kita buat, tentunya sesuai
dengan yang tersedia di library program. Atau kita dapat

download/mengunduhnya dari situs resmi Microsoft Corporation.
Contoh Clip Art yang tersedia:

Shapes digunakan untuk menyisipkan sebuah objek geometris yang
telah memiliki bentuk, seperti segitiga, lingkaran, bintang, segi empat,
dll. Bisa dibayangkan, betapa sulitnya membuat gambar lingkaran
dengan mengandalkan garis yang dibuat secara manual. Namun fakta
berkata sebaliknya karena adanya fasilitas Shape ini. Kita dapat
membuat objek lingkaran yang ideal dengan mudah,cukup
menyisipkannya melalui Shape tersebut. adapun pilhan pada menu ini
tampak seperti dibawah ini:

SmartArt merupakan fitur jelmaan Organization Chart di Word 2003
yang kini diamputasi di MS Word 2007 ini. Tak sekedar berubah nama.
Siluman fitur 2003 ini memang sarat dengan objek inovatif dengan
sosok tiga dimensi sebagai andalan. SmartArt berisi fitur untuk
membuat gambar terstruktur yang lebih bersifat ilustratif. Kita bisa
membuat ilustrasi melalui fasilitas ini.

2. Fungsi Icon di Group Links

Hyperlink digunakan untuk menautkan teks / objek terpilih dengan file
lain.Bahkan kita bisa menautkan teks terpilih dengan bagian tertentu di
situs web/blog.
Bookmark digunakan untuk membuat penanda buku atau sebagai
halaman favorit. Disini kita diminta untuk melakukan setting terhadap
file yang ingin dijadikan sebagai penanda buku atau halaman favorit
dari teks atau objek terpilih.
Cross-reference digunakan untuk membuat referensi atau rujukan
antar file. Dengan fasilitas ini kita dapat membuat rujukan ke footnote
atau endnote tertentu di suatu halaman.

3. Fungsi Icon di Group Header

Header digunakan untuk mengatur kop atau kepala halaman suatu file.
Biasanya suatu dokumen resmi perlu dibubuhi kop dari suatu
organisasi. Dengan fasilitas Header tersebut, kita dapat memberikan
serta mengatur format header. Disitu terdapat beberapa format Header
yang sudah built-in. sehingga kita dapat memilih salah satunya yang
sesuai.
Footer digunakan untuk mengatur atribut suatu halaman berupa kaki
halaman. Biasanya di bagian footer berisi nomor halaman serta atribut
komplementer lainnya. Seperti halnya header, Footer juga berisi pilihan

mengenai format Footer sehingga kita tinggal memilih serta melakukan
setting seperlunya. Kesamaan antara header dan Footer adalah, jika
kita sudah membubuhkan keduanya di halaman tertentu maka Header
dan Footer di halaman lainnya akan persis sama.
Page Number digunakan untuk melakukan setting terhadap nomor
pada setiap halaman

4. Fungsi Icon di Group Text

Text Box digunakan untuk menyisipkan kotak yang dapat diisi dengan
teks Quick Parts digunakan untuk mengatur teks otomatis
dll WordArt digunakan untuk menyisipkan teks bergaya
artistik Drop Cap digunakan untuk menyisipkan huruf kapital besar
pada awal paragrafSignature Line digunakan untuk menyisipkan
tanda tangan digital Date & Time digunakan untuk menyisipkan
tanggal dan waktu terkini Objectdigunakan untuk menyisipkan objek
dengan ekstensi OLE (Object Linking Embedded). Penjelasan lebih
lengkapnya:
Text Box berfungsi untuk menyisipkan kotak teks sesuai dengan
pilihan yang tersedia di menu tersebut. dengan ini kita tidak perlu
menyisipkan objek Shape yang kemudian di-Add text. Disini kita juga
bisa melakukan setting seperlunya terhadap Text Box yang telah
disisipkan.
Quick Parts merupakan menu yang menyediakan perintah-perintah,
antara lain : (1) Autotext digunakan untuk mengatur teks otomatis, (2)
Document Property untuk mengatur atribut dokumen [titel, tag, dll] (3)

Field digunakan untuk menyisipkan Field atau judul tabel [dapat diset
sebagai nomor otomatis sebagaimana di Access dan di Excel] (4)
Building Blocks Organizer digunakan untuk mengatur seputar
partikulasi Quick Parts (5) Save Selection to Quick Parts Gallery
digunakan untuk menyimpan pemformatan dari teks terpilih ke dalam
Quick parts Gallery.
WordArt digunakan untuk menyisipkan teks bergaya artistik. Dengan
fasilitas ini kita bisa menyisipkan tulisan-tulisan artistik 3 dimensi dan
efek-efek lainnya. Kita akan diminta untuk memilih salah satu jenis
Wordart, kemudian mengetikkan teks setelah terdapat perintah “Your
Text here” dan dengan satu langkah lagi kita sudah membuat teks
dengan gaya dan efek yang fantastik.
Drop Cap digunakan untuk menysipkan huruf kapital dengan ukuran
lebih besar di awal suatu paragraf. Disini lagi-lagi kita disuguhi menu
pilihan untuk mengambil salah satu bentuk Drop Cap yang diinginkan.
Signature Line digunakan untuk menyisipkan anda tangan digital
melalui layanan khusus yang disediakan Microsoft Corporation.
Date & Time digunakan untuk menyisipkan tanggal dan waktu terkini
sesuai dengan tanggal dan waktu yang berlaku dalam sistem. dengan
ini kita tidak perlu lagi mengutak-atik kalender atau bahkan membeli
jam tangan hanya untuk membubuhkan tanggal dan waktu di surat
undangan. Gunakan perintah ini untuk memasukkan waktu dan tanggal
terkini di komputer.
Object digunakan untuk menyisipkan objek embedded, berupa objek
yang dapat dprogram sehingga dapat menjalankan script tertentu.
Objek yang dapat disisipkan dari perintah ini harus berupa objek
dengan ekstensi OLE atau Object Linked Embedded.

5. Fungsi Icon di Group Symbols

Equation: digunakan untuk menyisipkan simbol-simbol persamaan,

biasanya menu ini dapat kita gunakan untuk pembuatan naskah soal-
soal matematika.Tampilannya seperti dibawah

ini:
Symbol: digunakan untuk menyisipkan sebuah karakter khusus
.karakter dapat kita pilih sesuai dengan yang kita butuhkan. Apabila
kita klik pada icon ini maka akan Tampil seperti gambar dibawah ini.

3. TAB PAGE LAYOUT
Icon Perintah di Group Themes

kata kunci

Themes

digunakan untuk memilih tema halaman yang meliputi warna
halaman berikut warna hurufnya.

Color digunakan untuk mengatur warna tema halaman.

Fonts

digunakan untuk mengatur tema huruf yang akan diterapkan ke
halaman dokumen aktif.

Effect

digunakan untuk mengatur tema efek terhadap objek Shape yang
terdapat di halaman dokumen.

Menu Themes menyediakan sejumlah bentuk tema halaman secara
praktis. Dengan fitur ini user dapat dengan mudah membuat dokumen
artistik tanpa harus profesional di bidang setting layout. Semuanya
dilakukan dengan praktis dan efisien. Bisa dibayangkan bahwa melakukan
setting halaman merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Anda perlu
mengamati mana judul, mana subjudul, dan mana paragraf, kemudian
harus mengklasifikasikan semuanya dari segi jenis huruf, ukurannya,
bahkan warnanya supaya menjadi sebuah pembukuan yang tampil
dengan sosok artistik. Namun fakta berbicara lain setelah Microsoft
Corporation merekrut fitur yang satu ini ke dalam produk aplikasi
perkantorannya tersebut. Semua hal yang sejatinya hanya mungkin
dilakukan oleh layouter profesional, kini dapat dengan mudah dilakukan
oleh orang yang tidak berlatarbelakang perbukuan. Di bagian ini pula user

tinggal memilih salah satu tema yang diinginkan, maka program berjalan
secara otomatis membantu Anda melakukan setting layout, bagian per
bagian, bahkan halaman per halaman.
Sedangkan menu Colors berfungsi untuk memilih warna tema dengan
urutan warna secara hierarkis. Pun juga, user dapat men-custom sendiri
warna tema tertentu melalui menu ini. Berbeda dengan menu Themes,
menu Colors hanya memungkinkan user untuk memilih jenis warna tema
saja. Sementara di menu Themes adalah berisi pilihan yang mengatur
jenis, warna, dan bentuk huruf; bentuk dan warna tabel; dan warna dasar
dapat pula diatur dari menu ini.
Menu Fonts secara spesifik digunakan untuk memilih tema huruf. User
disediakan jatah tema huruf yang akan diterapkan ke halaman dokumen.
Di samping itu, menu ini juga tidak lupa memberikan peluang bagi user
penganut perfeksionisme untuk mengutak-atik sendiri tema huruf yang
diinginkan.
Menu Effects bergerak khusus di bidang pemberian tema efek terhadap
objek geometris di halaman dokumen. Dengan ini user dapat memilih
tema efek dengan nuansa warna yang telah dipilih di menu Colors. Seperti
yang telah diketahui bersama bahwa untuk membuat sebuah booklet yang
aduhai tidak melulu terletak dalam aspek ide yang tertuang dalam tulisan
tersebut. Justru seorang layouter perlu mendandani setiap objek di setiap
halaman dengan efek yang sedap dipandang mata. Namun tampaknya
falsafah MS. Word tak cukup sampai disitu. Susunan dan urutan warna
bahkan juga diorientasikan untuk menjelaskan sebuah hierarkis. Di menu
Effects ini user akan menemukan hal-hal tersebut, namun user juga diberi
peluang untuk melakukan kustomisasi dalam bidang yang satu ini.
B. Icon Perintah di Group Page Setup
Menu-menu yang terdapat di group Page Setup disediakan untuk
melakukan pengaturan halaman, yakni dalam bidang ukuran kertas,
margin halaman, pengaturan kolom teks, dll. Halaman dokumen dapat
diatur sesuai dengan keinginan user, terutama untuk melakukan

sinkronisasi dengan jenis dan ukuran kertas yang akan digunakan
nantinya. Adapun menu perintah yang terdapat di group Page Setup yaitu
: (1) Margins, (2) Orientations, (3) Size, (4) Columns, (5) Breaks, (6 ) Line
Numbers, dan (7) Hypenation.

kata kunci

Margins digunakan untuk mengatur batas teks di halaman dokumen.
Orientation digunakan untuk mengatur posisi kertas.
Size digunakan untuk mengatur ukuran halaman.
Columns digunakan untuk mengatur jumlah kolom teks.

Breaks

digunakan untuk mengatur kontinuitas halaman maupun kolom
teks.

Line
Numbers digunakan untuk mengatur kontinuitas nomor baris teks.

Hypenation

digunakan untuk memisahkan suku kata dengan tanda hubung
secara otomatis.

Menu Margins digunakan untuk mengatur batas teks di halaman
dokumen. Dengan menu ini user dapat mengatur sendiri ukuran batas
teks sebelah kanan, kiri, atas, dan bagian bawah halaman. Di menu ini
user telah disediakan bentuk margin bentuk standar. Namun user tetap
berpeluang untuk melakukan kustomisasi terhadap file dokumen
garapannya.

Sedangkan menu Orientations digunakan untuk mengatur posisi kertas
sesuai keinginan pengguna. Disini hanya terdapat dua pilihan, yaitu potrait
untuk posisi kertas tegak dan landscape untuk posisi kertas datar.
Menu Size digunakan untuk mengatur ukuran halaman dalam rangka
adaptasi dengan kertas yang nantinya akan dijadikan media cetak. Di
menu ini user telah disediakan beberapa ukuran kertas standar namun ia
tetap berkesempatan untuk mengkustomisasi ukuran sesuai dengan
keinginan.
Menu Columns digunakan untuk mengatur jumlah kolom teks pada
dokumen yang tengah digarap. Dengan menu ini user dapat
menjadikannya dua kolom, tiga kolom, dll. Di bagian ini MS. Word juga
memberikan satu peluang bagi user untuk melakukan kustomisasi
terhadap kolom teks dari dokumen yang digarap.
Menu Breaks digunakan untuk memisahkan halaman, kolom teks, dll.
Menu ini sejatinya sudah punya lokasi di ribbon Insert namun masih juga
pesan tempat di ribbon Page Layout ini. Rupanya MS. Word punya
setumpuk alasan mengapa menu ini muncul dua kali di tempat yang
berbeda. di ribbon Insert icon ini berupa perintah langsung untuk
memisahkan suatu halaman. Namun di ribbon Page Layout, icon ini justru
berupa menu pilihan. Di dalamnya terdapat beberapa perintah yang
mendukung untuk memisahkan halaman, memisahkan kolom teks,
bahkan untuk mengakhiri seksi tulisan. Selain itu, juga menyediakan
fasilitas untuk men-sett nomor halaman, juga berisi perintah untuk
melanjutkan kembali format yang telah di-break sebelumnya.
Line Numbers digunakan untuk pengaturan seputar nomor baris dalam
dokumen. Sering user dibuat kewalahan saat melakukan pengelompokan
dua penomoran yang berbeda, namun nomornya justru berkelanjutan dari
kelompok sebelumnya. Dengan menu ini user hanya perlu menyeleksi
sekelompok baris penomoran, masuk ke menu ini dan klik perintah Restart
Numbering, maka kelompok terseleksi tadi sudah menjadi dua kelompok

penomoran yang berbeda. User juga bisa melanjutkan dari penomoran
sebelumnya meskipun sudah terpaut beberapa paragraf lain.
Sedangkan menu Hyphenation digunakan untuk memisah suku kata
secara otomatis dengan tanda hubung saat kata kompleks (terdiri lebih
dari dua suku kata) berada di akhir baris. Kolom yang sempit dan format
teks rata kanan-kiri menyebabkan jarak antar kata kurang ideal. Apalagi
didominasi kata kompleks. Hyphenation menangani perkara ini. Ia akan
melakukan idealisasi jarak antar kata dengan cara memisah partikel kata
dengan tanda hubung dan menyisipkan suku kata setelah tanda hubung
ke baris berikutnya secara otomatis, dan menggabungkannya kembali bila
area cukup luas, dalam rangka idealisasi jarak antar kata. Seleksi teks
dimaksud atau seluruh teks di dokumen, lalu manfaatkan perintah
Hyphenation ini, dan pilih Automatic. Maka Hyphenation akan bekerja
sesuai dengan job description-nya.
C. Icon Perintah di Group Page Background
Perintah-perintah di group Page Background digunakan untuk mengatur
latar belakang halaman file dokumen yang sedang digarap. Ada tiga menu
perintah: (1) Watemark (2) Page Color, dan (3) Page Borders.

KATA KUNCI
Watermark digunakan untuk memberikan efek tanda air di belakang teks.
Page Color digunakan untuk mengatur warna latar halaman.
Page
Borders digunakan untuk mengatur garis tepi halaman.

Watermark atau tanda air sangat berguna saat suatu dukumen akan
dipublikasikan hanya sebagai contoh dari dokumen aslinya. Agar bisa
dibedakan antara dokumen “kelinci percobaan” tersebut dengan aslinya
maka user dapat membubuhi tanda air berupa tulisan remang-remang di
belakang teks. Selain itu, menu perintah tersebut juga digunakan untuk
menghilangkan tanda air yang telah disematkan. Bahkan, disini user diberi
kewenangan untuk mengkustomisasi tanda air di latarbelakang halaman.
Watermark juga berguna untuk memberikan pesan tertentu di halaman
latar.
Page Color digunakan untuk mengatur warna latar halaman dokumen
tergarap. Disini user disuguhi sejumlah pilihan warna opsional sebagai
warna latar dokumen yang tengah diaktifkannya. Selain itu, user juga
diberi peluang untuk masuk ke opsi lanjutan bila ingin mengatur warna
latar dokumen garapannya secara lebih spesifik lagi. Jadi, dengan ini
suatu dokumen menjadi lebih berwarna, sebagaimana hidup ini yang
penuh warna-warni. Cuma yang perlu dicatat bahwa user perlu melakukan
sinkronisasi antara teks dengan warna latar yang diinginkan. Bila warna
teks yang dipilih berwarna gelap, usahakan agar memilih warna
background yang agak cerah. Demikian juga sebaliknya. Jadi, antara
warna background dengan warna teks harus kontras, namun jangan
terlalu norak.
Sedangkan Page Border digunakan untuk mengatur garis tepi halaman
dokumen. garis tepi dapat berupa garis stamdar maupun dengan
kustomisasi yang spesifik. Ini diperlukan, terutama saat menggarap
brosur, piagam, dll. Saat user mengklik perintah Page Border tersebut
maka ia akan masuk ke dialog box yang berisi pengaturan seputar border
halaman.
D. Icon Perintah di Group Paragraph
Menu perintah di Group Paragraph ini secara umum digunakan untuk
pengaturan seputar paragraf teks. Sedangkan perintah-perintah yang
terdapat di group ini: (1) Indent, dan (2) Spacing.

KATA KUNCI
Indent digunakan untuk mengatur batas teks;
Spacing digunakan untuk mengatur jarak antar paragraf.
1. Indent
Indent digunakan untuk mengatur batas teks sebelah kanan dan batas
teks sebelah kiri. Disini user disuguhi 2 kotak, yakni Left dan Right. User
pasti tahu bahwa Left digunakan untuk mengatur batas kiri paragraf, dan
Right digunakan untuk mengatur batas kanan paragraf. Sebenarnya User
bisa melakukannya di opsi Margins yang beralamat di group page Setup.
Namun tak jarang di tengah garapan suatu dokumen perlu mengatur
Indent kanan atau kiri. Contoh, kalimat kutipan panjang perlu Indent lebih
dalam dibanding paragraf lainnya. Bila dalam hal ini user mengaturnya di
Margins, maka paragraf lain juga berubah posisinya. Dengan perintah
Indent di group Paragraph ini user dapat mengatur secara spesifik
paragraf terpilih apagr indent-nya berbeda dengan paragraf standar
lainnya bawaan pengaturan margins.
2. Spacing
Menu Spacing digunakan untuk mengatur jarak antar paragraf, baik
dengan paragraf sebelumnya (Before) maupun dengan paragraf
sesudahnya (After). User dapat mengatur jarak paragraf dengan meng-klik
panah ke atas dan panah ke bawah di sebelah kanan kotak Before atau
After. Namun demikian, user dapat memberikan pengaturan lanjutan dari

paragraf ini dengan meng-klik panah di sudut kanan-bawah group
Paragraph ini.
E. Icon Perintah di Group Arrange
Secara umum, perintah-perintah di group ini digunakan untuk mengatur:
(a ) posisi objek di antara teks, (2) posisi objek dengan objek lainnya, (3)
mengatur aliansi objek di halaman dokumen.

KATA KUNCI
Position digunakan untuk mengatur posisi objek di dalam suatu halaman

Wrap text

digunakan untuk mengatur posisi objek dalam kaitannya dengan
paragraf teks

Bring
Forward

digunakan untuk untuk memposisikan suatu objek dengan objek
lainnya

Send
Backward

digunakan untuk mengirim objek terpilih ke belakang objek
lainnya

Selection
Pane menampilkan panel navigasi objek
Align digunakan untuk mengatur posisi objek lepas

Group

digunakan untuk mengelompokkan beberapa objek menjadi satu
grup

Rotate digunakan untuk memutar, dan membalik suatu objek terpilih
1. Position

Position digunakan untuk mengatur posisi objek di dalam suatu halaman.
Disini user disuguhi opsi yang instan, dimana user hanya perlu menyeleksi
objek, masuk ke menu ini, dan pilih posisi objek yang diinginkan. Dengan
ini user dapat langsung menempatkan objek di tengah halaman, di tepi
kanan atau kiri halaman, dll. Disini user diberi peluang untuk masuk ke
pengaturan spesifik dalam hal ini.
2. Wrap Text
Berbeda dengan perintah Position, Wrap Text digunakan untuk mengatur
posisi objek dalam kaitannya dengan paragraf teks. Dengan perintah ini
user memungkinkan untuk mengatur posisi teks di depan objek, di
belakang objek, di penjuru objek, di atas-bawah objek, dll. Bila user
menyisipkan gambar ilustratif di paragraf terpilih, maka secara default
posisi objek akan sejajar dengan baris teks. Bila diabaikan, hal yang lucu
pun terjadi. Disini antara objek dan teks seakan-akan gajah dan semut
berjalan beriringan dan tentunya si gambar akan boros tempat dan ruang.
Disini user dapat memposisikan teks berada di segala penjuru objek
sehingga terkesan rapi dan estetik. Malahan dengan perintah ini user
dapat mengatur sendiri suatu Wrap Point (dengan edit Wrap Point)
sehingga memungkinkan agar tulisan mengikuti lekuk tubuh yang aduhai.
3. Bring Forward
Berbeda dengan Wrap Text, Bring Forward digunakan untuk untuk
memposisikan suatu objek dengan objek lainnya saja. Secara default,
objek yang datang lebih akhir akan beridiri di depan objek sebelumnya.
Pasalnya, bagaimana bila user ingin memindahkan objek ke depan objek
lainnya? Tentu saja icon Bring Forward membantu perkara ini. Aktifkan
objek dimaksud, lalu klik icon Bring Forward ini.
4. Send Backward
Send Backward bekerja secara kontradiktif dengan Bring Forward. Icon
Send Backward digunakan untuk mengirim objek terpilih ke belakang
objek lainnya. Disini cara penggunannya pun sama dengan Bring

Forward. Seleksi objek dimaksud, kemudian klik icon perintah Send
Backward ini, maka objek terpilih akan berada di belakang objek lainnya.
5. Selection Pane
User yang akrab dengan aplikasi grafis bernama lengkap Adobe
Photoshop (PS & son, he he he) tentu tidak asing lagi dengan icon
perintah yang satu ini. Meskipun berbeda nama, tapi fungsinya mirip
dengan aplikasi berbasis bitmap tersebut. Bahasa inggrisnya, bila di
halaman dokumen terdapat sejumlah objek yang berjejal, tentu user
merasa kewalahan untuk mengaktifkan serta mengelola objek yang
diinginkan. Perintah Selection Pane memang dipermak demi menjawab
kegalauan ini, Aktifkan icon Selection pane, akan muncul panel seleksi di
kanan jendela. Dengan panel ini user hanya perlu meg-klik icon gambar
tertentu di dalam Selection pane, dan setiap icon merujuk terhadap objek
tertentu di halaman dokumen. Sehingga pekerjaan mengolah objek
menjadi semakin mudah dan gampang, segampang user memilih objek di
panel History dalam Adobe Photoshop.
6. Align
Perintah Align digunakan untuk mengatur posisi objek lepas. perintah ini
tidak akan aktif bila objek terpilih berada di Wraping “In Line With Text”.
User dapat mengatur posisi objek terpilih sehingga berada di tengah
halaman, di bagian tepi, maupun di bagian lainnya sesuai keinginan. Disini
juga disuguhi opsi lanjtan bagi user yang ingin melakukan property
lanjutan dari suatu objek yang dipilihnya.
7. Group
Perintah Group digunakan untuk mengelompokkan beberapa objek
menjadi satu grup. Bila beberapa objek akan dikelola dengan pengaturan
yang sama tentu akan lebih efisien bila user memanfaatkan fasilitas ini.
Sebagai ilustrasi, ada 2 ribu objek yang akan dikelola seara bersamaan.
Bila disini user menggunakan cara konvensional, mungkin butuh 6 jam
untuk memindahkan, memberi warna satu per satu. Dengan
perintah Group, user cukup memilih semua objek dimaksud, meng-klik

perintah group, dan sejanjutnya kelompok objek dapat diaktifkan hanya
dengan sekali klik saja, maka objek dalam satu grup akan aktif semuanya.
8. Rotate
Rotate digunakan untuk memutar, dan membalik suatu objek terpilih. Bila
dalam suatu kasus, user ingin membuat gambar simetri lipat dari suatu
bangun, buat suatu bangun datar, tekanCtrl+D, kemudian klik
perintah Rotate > Flip Horizontal. Sekarang user sudah membuat simetri
lipat dengan segmen yang benar-benar sebangun.
4. TAB REFERENCES

Gambar Tab References microsoft office word

1. Group Table Of Contents

Gambar Table of Contents

Berikut keterangan gambar Table of Contents :
1. Table Of Contents, adalah untuk digunakan untuk pengolahan daftar
isi secara otomatis.

2. Add Text, adalah untuk mengelola paragraf terpilih dalam kaitanya
sebagi entri dalam daftar isi yang sudah dibuat.
3. Update Table, adalah untuk memperbarui daftar isi, seperti pada
perubahan sebuah dokumen.
.2 Group Footnotes

Gambar Footnotes

Berikut keterangan gambar Footnotes:
1. Insert Footnote, adalah untuk menyisipkan catatan kaki (rujukan yang
berada dibagian bawah halaman atau fotter).
2. Next Footnote, adalah untuk memantau footnote end note yang
terdapat diseluruh dokumen aktif.
3. Show Notes, adalah untuk memperlihatkan lokasi catatan, baik
footnote maupun endnote.
.3 Group Citation and Bibliography

Gambar Citations and Bibliography
Berikut keterangan gambar Citations and Bibliography:
1. Imsert Citation, adlah untuk menyisipkan kutipan langsung pada
daerah kursor aktif.
2. Manage Sources, adalah untuk mengelola seluruh seluruh sumber
kutipan yang mingkin sudah disisipkan disemua segmen file
dokument.
3. Style, adalah untuk memilih bentuk bilblography yang anda inginkan.
4. Bilbliography adalah untk enyisipkan daftar pustaka kedalam file
dokumen aktif
.4 Group Captions

Gambar Captions
Berikut keterangan gambar Captions :

1. Insert Table Of Figures, adalah untuk menyisipkan daftar isi gambar
yang disisipkan kedalam dokumen.
2. Update Table, adalah untuk melakukan pembaruan terhadap daftar
katalog gambar.
3. Cross-Refernce, adalah untuk menyisipkan referensi silang.
5 Group Index

Gambar Index

Berikut keterangan gambar index :
1. Mark Entry, adalah untuk menandai masukan baru dalam dokumen.
2. Insert Index, adalah untuk menyisipkan daftar kata kedalam
dokument.
3. Update Index, adalah digunakan untuk memperbaru data terkini.
6 Group Table Of Authorities

Gambar Table OF Authorities

berikut keterangan gambar Table OF Authorities :

1. Insert Table Of Auhtorities, adalah untuk menyisipkan daftar sumber
dari pemilik otoritas dokumen.
2. Update Table, adalah untuk melakukan pembaruan terhadap kutipan
pada tabel
5. TAB MAILINGS
1 Tab Mailings
Berikut gambar dibawah ini :

Gambar Tab Mailings

.2 Group Create
Berikut gambar dibawah ini :

Gambar group Create

1. Enfelopes, adalan untuk membuat dan mencetak sampul pada amplop.
2. Labels, adalah untuk menuliskan alamat dan nama.

3 Group Start mail merge
Berikut gambar dibawah ini :

Gambar group start Mail Merge
1. Start Mail Marge, adalah untuk membuat surat.
2. Select Resipiets, adalah untuk memilih penerima surat.
3. Edit Resipiet List, adalah untuk mengatur penerima surat.
4 Group Write&insert fields
Berikut gambar dibawah ini :

Gambar group Write&Insert fields

1. Hailight Marge Fields aalah untuk menyisipkan sebuah dokument.
2. Address Block, adalah untuk memilih surat.
3. Greeting Line, adalah untuk menambah baris ucapan.
4. Insret Marge Field, adalah untuk menyisipkan dan menggabungkan
surat.
5. Rules, adalah untuk memberikan karis bawah pada surat.
6. Match Filds adalah untuk membandingkan surat.
7. Update Labels, adalah untuk memperbarui lebel surat.
5 Group Preview resuts
Berikut gambar dibawah ini :

Gambar group Preview Resuts

1. Preview Resuts, adalah untuk melihat hasil.
2. Find Resifient, adalah untuk mencari penerima.
3. Auto Check for Error, adalah untuk memeriksa kesalahan secara
otomatis.
6 Group Finish
Berikut gambar dibawah ini :

Gambar group Finish

Finish&merge, adalah untuk mengetahui bahwa surat yang ada buat sudah lengkap dan
bisa langsung dicetak secara otomatis.
6. TAB REVIEW
1.6 Group Proofing

1.6 Gambar Group proofing
Keterangan gambar Group proofing
Spelling&Grammer, adalah untuk memeriksa ejaan.

Research, adalah untuk membuka panel penelitian referensi.
Thesaurus, adalah untuk memberikan saran yang sepadan.
Translate, adalan untuk menerjemh kan ke bahas lain.
Translation Screen Tip, adalah untuk memungkinkan suatu screen tipe
menerjemahkan kebahasa lain pada kata dikursor yang berhenti.
Set Language, adalah untuk mengatur bahasa dengan mengecek dulu
ejaan dan tata bahasa yang terpilih.
Woud Count, adalah untuk menemukan banyak kata, paragraf dan kalimat
didalam dokument.
2.6 Group Comments

2.6 Gambar Group Comments

Keterangan 2.6 Gambar Group Comments
New Comments, adalah untuk memasukan komentar baru.
Delete, adalah untuk menghapus komentar.
Previous, adalah untuk memperlihatkan komentar sebelumnya.
Next, adalah untuk memperlihatkan komentar selanjutnya.
3.6 Group Tracking

3.6 Gambar Group Tracking
Keterangan 3.6 Gambar Group Tracking
Track Changes, adalah untuk menelusuri perubahan yang terjadi pada
dokument.
Ballons, adalah untuk memilih atau melihat hasil kerja yang telah direfisi.
Final Showing Markup, adalah untuk memilih bagai mana memandang
perubahan yang diusulkan pada dokument.
Show Markup, adalan untuk memilih markup seperti apa untuk
menunjukan dokument.
Reviewing Pane, adalah untuk menunjukan suatu revisi pada jendela yang
terpisah.
4.6 Group Changes

4.6 Gambar group Changes

Keterangan 4.6 group changes
Accept, adalah untuk menerima perubahan baru dan mengusulkan
perubahan selanjutnya
Reject, adalah untuk menolak perubahan baru dan mengusulkan
perubahan selanjutnya
Previous, adalah untuk menampilkan refisi sebelumnya didalam dokumen
sehingga dapat meneripa atau pun menolak
Next, adalah untuk menampilkan dokumen yang dapat diterima atau pun
ditolak
5.6 Group Compare

5.6 Gambar Group Compare
Keterangan 5.6 Gambar Group Compare
Compare, adalah untuk mengkombinasikan berbagai versi dari dokument.
Show Source Documents, adalah untuk menunjukan sumber dokumen
terpilih

6.6 Group Protect

6.6 Gambar Group Protect

Keterangan 6.6 Gambar Group Protect
Protect Dokumets, adalah untuk melindungi hasil kerja karena merupakan
sebuah privasi.
7. TAB VIEW

Gambar Tab View microsoft office 2007

Supaya kita lebih mengenal fungsi dari tab view berikut penjelasan fungsi dari
masing-masing group tab view.

1.5 Group Documents Views

1.5 Documents View
Berikut penjelasan gambar Documents 1.5 group View:
1. Print Layout, adalah untuk melihat hasil kerja yang akan dicetak.
2. Full Screen Reading, adalah untuk melihat dan membaca hasil kerja
dengan ukuran maksimal.
3. Wab Layout, adalah untuk melihat hasil kerja wab.
4. Outline View, adalah untuk melihat hasil kerja sesuai dengan urutan
atau bagan.
5. Draft View, adalah untuk melihat hasil kerja sesuai dengan konsep.
2.5 Group Show/Hide

2.5 Show/Hide
Berikup penjelasan gambar 2.5 Show/Hide :
1. Ruler, adalah untuk menampilkan penggaris yang digunakan untuk
mengukur objek dalam dokumen.
2. Gridliens, adalah untuk menghidupkan gridlines yang dapat
menyelesaikan objek dalam dokument.
3. Message Bar, adalah untuk membuka tab pesan untuk menyelesaikan
tindakan yang diperlukan pada dokument.
4. Dokument Map, adalah untuk membuka peta dokument yang
memungkinkan anda untuk menavigasi melalui panduan struktural pada
dokument.
5. Tumnbnails, adalah untuk menavigasi dokument yang panjang melalui
gambar kecil dari setiap halaman.
3.5 Group Zoom

3.5 Group Zoom
Berikut penjelasan gambar 3.5 group Zoom :
1. Zoom, adalah untuk perbesar tampilan dalam dokument.
2. 100%, adalah untuk perbesar hasil lembar kerja kedalam satu halaman
normal.

3. One Page, adalah untuk melihat hasil kerja kedalam satu halaman
penuh.
4. Tow Page, adalah untuk melihat hasil kerja kedalam dua halaman
penuh.
5. Page Width, adalah untuk melihat hasil lembar kerja sesuai dengan
lembar halaman.
4.5 Group Window

4.5 group Window
Berikut penjelasan gambar 4.5 group Window
1. New Window, adalah untuk membuka jendela baru yang
memperlihatkan dokument tersebut.
2. Arrange All, adalah untuk mengatur semua jendela program sejajar
berdampingan.
3. Split Window, adalah untuk membagi jendela menjadi beberapa panel
yang memperlihatkan lembar kerja anda.
4. View Side By Side, adalah untuk memperlihatkan jendela
berdampingan.
5. Synchronous Scrolling, adalah untuk membuat jendela menggulung
berdampingan.
6. Riset Window Position, adalah untuk menset ulang jendela
berdampingan.
7. Swicht Window, adalah untuk mengalihkan sebuah bermacam
termaksud membuka jendela.
5.5 Group Macros

5.5 group Marcos
Berikut penjelasan gambar 5.5 Marcoe :
1. Macros, adalah untuk merekam makro atau menerima pengaturan
makro lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar